S1 Kewirausahaan UM Metro Lakukan Pembaruan Kurikulum untuk Hadapi Tantangan Industri
Metro, 10-02-2025 – Program Studi S1 Kewirausahaan Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro) resmi melakukan pembaruan kurikulum guna meningkatkan kualitas lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia industri dan bisnis yang semakin kompetitif. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap perkembangan teknologi, tren bisnis global, serta kebutuhan dunia kerja yang semakin dinamis.
Ketua Program Studi Kewirausahaan UM Metro, Ardiansyah Japlani.S.E.,M.B.A, menyampaikan bahwa pembaruan kurikulum ini bertujuan untuk menyesuaikan materi pembelajaran dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi digital. "Kami ingin memastikan bahwa lulusan kami memiliki kompetensi yang relevan, baik dalam aspek teknis maupun manajerial, serta mampu beradaptasi dengan perubahan zaman," ujarnya.
Kurikulum baru ini menekankan pada pembelajaran berbasis praktik dan pengalaman langsung, termasuk kerja sama dengan berbagai perusahaan, start-up, serta lembaga inkubator bisnis. Mahasiswa akan mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari para pelaku industri melalui program magang, workshop, dan mentoring bisnis.
Salah satu inovasi yang diterapkan dalam kurikulum terbaru adalah integrasi teknologi digital dalam pembelajaran kewirausahaan. Mahasiswa akan dibekali dengan keterampilan digital marketing, e-commerce, dan analisis data untuk membantu mereka dalam mengembangkan bisnis yang berbasis teknologi.
Selain itu, UM Metro juga mengadopsi pendekatan pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) yang memungkinkan mahasiswa untuk merancang, mengembangkan, dan menjalankan bisnis mereka sendiri sejak dini. Dengan pendekatan ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya memiliki wawasan teori, tetapi juga pengalaman langsung dalam mengelola usaha.
Dengan adanya pembaruan kurikulum ini, diharapkan lulusan S1 Kewirausahaan UM Metro memiliki daya saing tinggi dan mampu menjadi pengusaha muda yang inovatif serta kontributif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.